SMK Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur, kembali kedatangan tamu dari Provinsi Papua, yakni SMK Negeri Kesehatan Jayapura. SMK Negeri Kesehatan satu-satunya di Provinsi Papua ini didampingi Dinas Kesehatan Provinsi Papua. SMK tersebut melakukan studi banding untuk belajar pengelolaan manajemen sekolah yang baik dan berkualitas agar dapat diterapkan di sekolah Bumi Cendrawasih itu.

Kunjungan studi banding (Benchmark) ini bukan yang pertama kalinya di SMK Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo. “Sekarang kami mendapat kunjungan dari SMK Negeri Kesehatan Jayapura, tujuannya Sharing perihal sekolah seperti manajemen, kurikulum, uji kompetensi dan persiapan akreditasi,” kata Kepala SMK Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo, Apt. Andri Priyoherianto, S.Farm.,M.Si di sela-sela penerimaan rombongan guru SMK Negeri Kesehatan Jayapura, Senin (1/11/2021).

Kepala SMK Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo, mengatakan, sekolahnya dengan SMK Negeri Kesehatan Jayapura mempunyai kesamaan yaitu kompetensi keahlian Teknologi Laboratorium Medik. Kegiatan ini merupakan pengalaman yang berharga, karena kedatangan tamu dari Indonesia bagian timur dan dengan kedatangan tenaga pendidik dari timur ini bisa lebih mempererat persaudaraan dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” terangnya.

Perwakilan SMK Negeri Kesehatan Jayapura, Dikson, mengaku langsung terkesan begitu melihat lingkungan SMK Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo. “Saya sangat terkesan. Begitu kami masuk ke area sekolah, kami lihat manajemen pendidikan sangat bagus. Yang patut kami bawa ke sekolah untuk kita kembangkan khususnya pembelajaran karakter,” ungkap.

Saya kira banyak yang bisa kita gali dari sini. Pengembangan diri siswa di sini bagus, segalanya berjalan sangat tertib. Dari fasilitas pun di sini lebih lengkap dan bagus. Makanya kami belajar dari SMK Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo,” tutur Dikson.

Turut hadir pengawas SMK Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur pada kegiatan tersebut, H. Abdul Kholis, M.Pd. “Sangat tepat dan tidak salah SMK Negeri Kesehatan Jayapura studi banding ke SMK Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo. Banyak inovasi yang bisa diadopsi dan diterapkan disana nantinya. Harapan saya selaku pengawas kegiatan ini tidak sampai disini saja tetapi ada kelanjutan kedepan untuk saling bersinergi antara sekolah di sini dan di sana,” ungkapnya.

Sebagai bentuk kemitraan dan persaudaraan dalam mengembangkan hal-hal positif kedua belah pihak, dan yang paling utama untuk meningkatkan mutu pendidikan yang lebih baik di negara Indonesia. Kedua sekolah sepakat untuk Penandatanganan MOU untuk menjadi Sister School dalam rangka mengembangkan sekolah dan meningkatkan kompetensi peserta didik dan tenaga kependidikan dibidang kesehatan. (Anas)

Sumber : GELORAJATIM.COM